Assalamu'alaikum Wr Wb. Dengan Rahmat Allah Swt, akhirnya blog sederhana ini kami tampilkan. Blog ini akan menjadi sarana komunikasi kami dengan masyarakat dimanapun berada, kami akan menyajikan berbagai informasi terkait kehidupan sosial masyarakat Sumatera Utara yang ada di Pulau Bali. Beberapa artikel tentang budaya dan sejarah dari Sumatera Utara juga menjadi topik blog ini. Akhir kata kami mengharapkan blog ini bermanfaat bagi saudara sekalaian khususnya masyarakat SUMUT. Wassalam @WMS BALI Note: kami menerima kiriman artikel yang sesuai dengan misi blog ini untuk dimuat silakan e-mail kami di : sahata_bali@mail.com

Senin, 10 Oktober 2011

HALAL BI HALAL WARGA MUSLIM SUMUT DI DENPASAR - BALI






 ACARA HALAL BI HALAL WARGA MUSLIM ASAL SUMUT DI DENPASAR - BALI
(Meretas ide mendirikan  HIWAMSU - Himpunan Masyarakat Muslim Sumatra Utara )


Assalamu'alaikum Wr Wb,

Saat ini ada sekitar 5 Organisasi kemasyarakatan/ sosial Muslim asal SUMUT di Pulau Bali, ada yang berumur puluhan tahun dan ada juga yang baru beberapa tahun belakangan didirikan. sebagian besar ormas tersebut terkonsentrasi di wilayah Kuta dan Denpasar. antara lain ormas tersebut adalah SAHATA, SAROHA, SIALA SAMPAGUL, IKANAS, KINANTAN. bukan tidak mungkin masih ada beberapa kelompok kecil lagi yang belum terpantau. keberadaan ormas ini sangat penting bagi kehidupan sosial terutama di kota besar seperti Bali. namun banyaknya ormas yang tidak mengikat diri dalam satu kesatuan jelas mengurangi dan membatasi ruang gerak dan peranannya dalam kehidupan sosial yang lebih luas. karena itu ide mendirikan satu organisasi induk bagi beberapa perkumpulan ini sangat urgent untuk dilakukan. karena itu SAHATA sebagai bagian dari ormas  muslim asal SUMUT ikut mendorong agar maksud diatas segera diwujudkan.  dengan adanya induk organisasi muslim SUMUT maka potensi masyarakat muslim SUMUT yang sangat besar di pulau Bali akan termobilisasi dengan baik dan untuk tujuan kemaslahatan ummat islam khususnya yang berasal dari sumut. tentunya hal yang sangat dipahami bersama bahwa perbedaan pola pikir dan sebagainya akan menjadi problematika tersendiri untuk mewujudkan hal tersebut di atas. namun dengan komunikasi yang  saat ini telah terbangun sangat postif menghilangkan perbedaan-perbedaan yang ada.

Pada akhirnya semua pihak harus berlapang dada untuk bahu-membahu mewujudkan impian diatas, serta dukungan dan do'a dari rekan-rekan sekalian..

Tak lupa kita memohon ridhonya agar mendapat kemudahan-kemudahan dalam mewujudkannya.. amin ya Rabb..

Wassalam

1 komentar: